Respon Terhadap Tuntutan Pemekaran Desa Ria, Kades Riwo Sepakati Dan Buat Surat Pernyataan Bersama 

Foto, Kades Riwo, Jufri H, Yusuf, Babinsa, Staf Desa dan Serikat Pemuda Ria (SPR), pada usulan pemekaran Desa Ria 

 

 

Dompu, NTB, ChanelNtbNews – Merespon tuntutan Warga Dusun Ria yang tergabung dalam Serikat Pemuda Ria (SPR), terkait Pemekaran Desa Ria melalui aksi unjuk rasa di depan Kantor Desa Riwo Kec. Woja Kab. Dompu, Senin,15/09/25, kemarin,

 

Diterima dan disepakati langsung oleh Kepala Desa Riwo, Jufri H. Yusuf, dengan membuat surat pernyataan bersama.

 

Surat pernyataan bersama tersebut ditandatangani oleh BPD Riwo dan LPM Riwo serta Perwakilan Serikat Pemuda Ria, tertanggal, 15, September 2025

 

Dalam orasinya, Pimpinan Serikat Pemuda Ria (SPR), Syahrul, SE atau lebih tenar di sapa Dae Angel Peace meminta dengan tegas Kepada Kades Riwo membuat surat pernyataan bersama BPD, LPM, KEP DES, SPR

 

Sebagai bentuk dukungan dan kesepakatan bersama untuk pemekaran Desa Ria serta menjadi pegangan,” ungkapnya.

 

Selain itu, Pimpinan SPR, mendesak Pemerintah Desa Riwo untuk menganggar pemekaran Desa Ria pada APBDes tahun anggara 2026,

 

Menjawab tuntutan Serikat Pemuda Ria, Kepala Desa Riwo Jufri H. Yusuf, menerima dan menyepakati tuntutan serikat pemuda ria (SPR), terkait Pemekaran Dusun Ria menjadi Desa Ria.

 

Dengan bersurat kepada bupati dompu, camat, BPMPD, Inspektorat, serta DPRD Dompu agar usulan pemekaran Desa Ria bisa berjalan dengan baik, sesuai harapan warga Dusun Ria

 

Serta berkomitmen menganggarkan untuk Pemekaran Desa Ria di tahun anggaran 2026,” tegas Kades 

 

Kades Riwo juga mengajak seluruh pihak agar bekerja sama dalam menyusun startegis menuju persiapan Administrasi, untuk pemekaran desa persiapan

 

Kita Do’akan bersama, semoga usulan pemekaran Desa Ria, dapat diwujudkan,” ujar Kades Riwo.

 

Penulis Tim CNN 




Dinilai Lamban, Keluarga Almarhum Ade Indramawan Desak Kapolda NTB Segera Evaluasi Dan Copot Penyidik Mapolresta Bima.

Foto, Keluarga Korban, Surio Sulistio dan Almarhum Ade Indramawan

 

 

Dompu, NTB, ChanelNtbNews – Masih terkait Kasus dugaan penganiayaan yang mengakibatkan kematian Almarhum Ade Indramawan, sampai saat ini belum ada perkembangannya yang signifikan.

 

Sebab, kasus yang ditangani oleh pihak Penyidik Mapolresta Kota Bima ini dinilai lamban, karena belum ditetapkan terduga pelaku sebagai tersangka, seperti pada pemberitaan sebelumnya melalui media ChanelNtbNews. beberapa waktu yang lalu.

 

Karena kasus yang dilaporkan oleh Keluarga Almarhum Ade Indramawan, pada tanggal 21, Agustus 2025, dengan surat nomor : STTLP/K/935/VIII/2025/NTB/Res.Bima Kota, belum ada kejelasan dan terkesan di nina bobo kan

 

Sudah hampir 1 bulan, pihak penyidik Polresta Kota Bima, menangani kasus ini, tapi belum ada perkembangan yang signifikan,” ungkap Keluarga Almarhum Ade Indramawan pada awak media, di kediamannya, kelurahan Simpasai, Kecematan Woja, 17/09/25.

 

Keluarga Korban, Surio Sulistio mengungkapkan bahwa Kasus dugaan penganiayaan yang menyebabkan kematian Almarhum Ade Indramawan terkesan diabaikan oleh pihak Penyidik Polresta Kota Bima.

 

Dimana Terduga Pelaku G, pengawas RSUD Bima yang saat ini masih berkeliaran bebas, menghirup udara segar,” katanya dengan nada lantang.

 

Lebih lanjut Surio mengatakan bahwa pihak penyidik Polresta Kota Bima terkesan bermain-main dalam menangani kasus yang merenggut nyawa Almarhum Ade Indramawan.

 

Jadi kasus ini menyangkut nyawa seseorang yang wajib ditangani serius oleh pihak penyidik Polresta Bima, yang terkesan didiamkan seperti tidak ada yang terjadi,” pungkasnya.

 

Sebab, bukti rekaman CCTV dan Hasil Visum serta keterangan saksi, kami rasa sudah cukup untuk menangkap dan menyeret terduga pelaku G.

 

Sekaligus menetapkan terduga pelaku G sebagai Tersangka kasus dugaan penganiayaan yang mengakibatkan kematian Almarhum Ade Indramawan

 

Jadi tidak ada alasan lagi pihak penyidik untuk tidak menangkap terduga pelaku yang tidak punya nurani itu,” ucapnya dengan nada lantang.

 

Oleh sebab itu, Kami Atas nama Keluarga Almarhum Ade Indramawan, Mendesak Kapolda NTB, segera mengevaluasi Kapolresta, Kasat Reskrim serta penyidik yang menangani kasus Almarhum Ade Indramawan

 

Agar kasus Kematian yang menimpa Almarhum Ade Indramawan dapat berjalan lancar sesuai aturan yang berlaku, tanpa intervensi dari pihak manapun.

 

Kami juga meminta Kapolda NTB, kasus ini menjadi atensi khusus dan mencopot Penyidik Kapolresta Bima, karena diduga kuat masuk angin,” tegas Keluarga Korban 

 

Sementara Penyidik Mapolresta Bima yang dihubungi via WhatsApp, Minggu, (14/09/25), mengatakan bahwa terduga pelaku sampai saat ini belum ditangkap dan ditetapkan sebagai tersangka.

 

Kalau mau konfirmasi datang saja ke kantor,” jelasnya terburu-buru terkesan menghindar dari pertanyaan awak media.

 

Penulis Tim CNN 




Wabup Dompu Ikuti Rakor Secara Daring, Terkait Antisipasi Kenaikan Harga Beras,

Foto, Wakil Bupati Dompu, Syirajudin, SH, saat mengikuti Rakor Secara Daring Bersama Kemendagri 

 

 

 

Dompu, NTB, ChanelNtbNews – Dalam rangka pengendalian inflasi daerah tahun 2025, Wakil Bupati Dompu, Syirajuddin, SH, mengikuti rapat koordinasi (Rakor) secara daring, terkait antisipasi kenaikan harga komoditi beras, Selasa (16/09/25) di ruang rapat Wakil Bupati.

 

Zoom meeting yang diselenggarakan oleh Kementerian Dalam Negeri bersama Perum Bulog diikuti sebanyak 93 Pimpinan Daerah seluruh Indonesia yang mengalami kenaikan harga beras.

 

Akan tetapi Kabupaten Dompu tidak termasuk dalam daerah yang mengalami kenaikan harga beras.

 

Dalam rakor ini, turut hadir mendampingi Wakil Bupati Dompu, Syirajuddin, SH, antara lain, Sekertaris Daerah, Kadis Ketahanan Pangan bersama jajarannya, Kadis Pertanian dan Perkebunan bersama jajarannya, Camat Dompu, Camat Woja, dan Kabag Ekonomi.

 

Adapun yang menjadi atensi Kementerian Dalam Negeri dalam rakor ini yakni Pemda yang mengalami kenaikan harga beras sesuai hasil Indeks perkembangan harga setiap minggu yang diumumkan saat rakor inflasi diminta dalam minggu ini agar melakukan Gerakan Pangan Murah (GPM). di titik-titik kecamatan

 

Dan segera berkoordinasi dengan Bulog dan didukung oleh Polres dan Kodim setempat untuk teknis pelaksanaannya.

 

Demgan melakukan sosialisasi secara masif kepada seluruh masyarakat untuk aktif mengikuti dan berbelanja di Gerakan Pangan Murah (GPM).

 

Pelaksanaan GPM berdasarkan prosedur, dalam hal ini sudah berjalan (Bulog, Badan Ketahanan Pangan Nasional, Kementan dan Kemendag).

 

Sosialisasi pelaksanaan GPM dilaporkan kepada Kementerian Perdagangan melalui tautan https://bit.ty/Pelaporan GPM_M2September paling lambat hari minggu tanggal 21 September pukul 13.00 Setempat.

 

Penulis IW




Wabup Dompu Ikuti Rakor Secara Daring, Terkait Antisipasi Kenaikan Harga Beras,

Foto, Wakil Bupati Dompu, Syirajudin, SH 

 

 

Dompu, NTB, ChanelNtbNews – Dalam rangka pengendalian inflasi daerah tahun 2025, Wakil Bupati Dompu, Syirajuddin, SH, mengikuti rapat koordinasi (Rakor) secara daring, terkait antisipasi kenaikan harga komoditi beras, Selasa (16/09/25) di ruang rapat Wakil Bupati.

 

Zoom meeting yang diselenggarakan oleh Kementerian Dalam Negeri bersama Perum Bulog diikuti sebanyak 93 Pimpinan Daerah seluruh Indonesia yang mengalami kenaikan harga beras.

 

Akan tetapi Kabupaten Dompu tidak termasuk dalam daerah yang mengalami kenaikan harga beras.

 

Dalam rakor ini, turut hadir mendampingi Wakil Bupati Dompu, Syirajuddin, SH, antara lain, Sekertaris Daerah, Kadis Ketahanan Pangan bersama jajarannya, Kadis Pertanian dan Perkebunan bersama jajarannya, Camat Dompu, Camat Woja, dan Kabag Ekonomi.

 

Adapun yang menjadi atensi Kemendagri dalam rakor ini yakni Pemda yang mengalami kenaikan harga beras sesuai hasil Indeks perkembangan harga setiap minggu yang diumumkan saat rakor inflasi diminta dalam minggu ini agar melakukan Gerakan Pangan Murah (GPM). di titik-titik kecamatan

 

Dan segera berkoordinasi dengan Bulog dan didukung oleh Polres dan Kodim setempat untuk teknis pelaksanaannya.

 

Demgan melakukan sosialisasi secara masif kepada seluruh masyarakat untuk aktif mengikuti dan berbelanja di Gerakan Pangan Murah (GPM).

 

Pelaksanaan GPM berdasarkan prosedur, dalam hal ini sudah berjalan (Bulog, Badan Ketahanan Pangan Nasional, Kementan dan Kemendag).

 

Sosialisasi pelaksanaan GPM dilaporkan kepada Kementerian Perdagangan melalui tautan https://bit.ty/Pelaporan GPM_M2September paling lambat hari minggu tanggal 21 September pukul 13.00 Setempat.

 

Penulis IW 




Tanggapi Usulan Pemekaran Desa Ria, Sekretaris DPMPD, Penuhi Syarat, Minimal 3 Dusun Dan 2 RT, Baru Bisa Diusulkan.

Foto, Sekretaris DPMPD Dompu, H. Khairuddin, SH.

 

 

 

Dompu NTB, ChanelNtbNews – Terkait Tuntutan Warga Dusun Ria yang tergabung dalam Serikat Pemuda Ria (SPR), yang mengingikan Pemekaran Desa Ria, Seperti pada pemberitaan sebelumnya, melalui media ChanelNtbNews, Sabtu, (13/09/25), Kemarin.

 

Menanggapi hal tersebut, Kepala DPMPD, Agus Salim melalui Sekretaris, H. Khairuddin, SH, mengatakan bahwa untuk pemekaran Desa, sementara ini moraturium atau di pending dulu, karena masih ada beberapa Desa yang belum di selesaikan.

 

Usulan yang kemarin saja belum ada putusan final, maka selesaikan dulu yang ini, nanti kalau sudah selesai yang ini, baru ini di bahas, karena ada beberapa Desa yang usulkan pemekaran saat ini,” jelas Sekretaris DPMPD, H. Khairuddin, saat dikonfirmasi awak media di ruang kerjanya, 15/09/25

 

Lebih lanjut, Sekretaris menjelaskan bahwa pemekaran Desa ini harus memenuhi syarat terlebih dahulu yaitu, Desa induk harus berusia minimal 5 tahun, memiliki jumlah penduduk dan kepala keluarga yang cukup jumlahnya bisa bervariasi tergantung daerah termasuk SDM nya.

 

Punya potensi ekonomi, sarana dan prasarana dasar yang memadai, serta tersedia dana operasional untuk desa baru,” terang H. Khairuddin 

 

Sebab tujuan dari pemekaran ini adalah untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik dan mempercepat terwujudnya kesejahteraan masyarakat melalui peningkatan efektivitas dan efisiensi pemerintahan desa, mendorong pembangunan yang lebih merata, dan meningkatkan daya saing serta kemandirian desa.

 

Kalau syarat-syarat itu sudah terpenuhi, baru bisa usulkan Pemekaran Desa,” papar H. Khairuddin.

 

Selain itu, Kata H. Khairuddin, untuk Pemekaran Desa ini, tentunya harus melalui kajian dan pembahasan,

 

Maka, setiap aspirasi dari masyarakat akan dilakukan pengkajian, nanti ada tim yang akan melakukan pengkajian, tetapi kalau tidak memenuhi persyaratan itu tidak bisa di paksakan,” tandasnya.

 

Diakhir, Sekretaris menyarankan kepada masyarakat Dusun Ria, apabila ingin melakukan Pemekaran Desa, maka perlu persiapan secara kewilayahan,

 

Karena Desa itu terdiri dari beberapa Dusun, namun berhubung Dusun Ria, baru satu dusun, maka perlu dilakukan pemekaran Dusun terlebih dahulu,

 

Usulkan dulu pemekaran Dusunnya, minimal 3 dusun dan dalam satu dusun minimal 2 RT, tetapi dilihat lagi daripada luas wilayahnya dan jumlah penduduknya,” ungkapnya.

 

Penulis IW 




Ucapkan Selamat Kepada Juara Peselancar Dunia, Didampingi Ketua KONI, Bupati Dompu Motivasi Sang Juara  

foto, Bupati Bambang Firdaus, SE, Didampingi Ketua KONI Dompu, saat bertemu dengan juara peselancar dunia, Bronson Meidy, di Areal Pariwisata Pantai Lakey.

 

 

 

Dompu, NTB, ChanelNtbNews – Seusai melakukan Kunjungan Kerja di PT. Sumbawa Timur Mining (STM), Sabtu (13/09/25) Bupati Dompu, Bambang Firdaus, SE, Langsung bertemu dengan sang juara peselancar dunia, Bronson Meidy di Areal Pariwisata Pantai Lakey.

 

Diacara meeting tersebut Bupati Bambang Firdaus didampingi Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Dompu, Asrullah, ST.

 

Turut dihadiri juga Pengurus Persatuan Selancar Ombak Indonesia (PSOI) Kabupaten Dompu.

 

Dimomen tersebut, Bupati Dompu Bambang Firdaus menyampaikan ucapan selamat Kepada Bronson Meidy,

 

Karena telah menjuarai Olahraga Peselancar tingkat dunia yang berlangsung di Denpasar Bali baru-baru ini.

 

Saya merasa bangga, ada Warga (orang) Dompu yang mampu mengukir prestasi olahraga tingkat dunia.” ucap Bupati Dompu dengan bangga

 

Menurut Bupati Bambang Firdaus apa yang mampu ditorehkan Bronson Meidy dengan menjuarai olah raga peselancar tingkat dunia dalam kejuaraan peselancar di Bali baru-baru ini adalah hal yang membanggakan.

 

“Atas torehan prestasi yang membanggakan daerah tersebut saya menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih”, ucap Bupati Bambang Firdaus.

 

Di akhir, Bupati memotivasi sang juara untuk terus semangat dan disiplin berlatih untuk kesuksesan di ajang perlombaan olahraga surfing berikutnya.

 

“Agar terus sukses meraih prestasi di event olahraga surfing pada peringkat yang lebih tinggi di event berikutnya agar senantiasa disiplin dan bersemangat untuk berlatih”, ujar BBF yang trend disapa.

 

Meeting antara Bupati Bambang Firdaus yang didampingi Ketua KONI Dompu dengan Bronson Meidy berlangsung dalam suasana akrab penuh kekeluargaan. Meeting yang berlangsung juga ikut dihadiri orang tua kandung dari sang juara.

 

Penulis IW