Kepala Desa Kareke, Pembangunan Gedung Serbaguna Untuk Hajat Hidup Masyarakat Sesuai Visi-Misi.

Foto, Kades Kareke, M. Arsyad A. Salam, S.Sos di Gedung Serbaguna jalan lintas Lakey Desa Kareke Kecematan Dompu Kabupaten Dompu 

 

 

ChanelNtbNews, Dompu, NTB – Pembangunan di Desa Kareke setiap tahun semakin meningkat, tidak hanya dibidang infrastruktur jalan melainkan pembangunan sarana dan prasarana untuk menunjang aktifitas serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

 

Hal tersebut, dalam rangka mewujudkan harapan masyarakat dalam upaya memajukan Pembangunan Desa Kareke Kecamatan Dompu Kabupaten Dompu.

 

Dimana saat ini, Pemdes Kareke gencar melaksanakan sejumlah Program Pembangunan, salah satunya Pembangunan Gedung Serbaguna yang hampir rampung yang bersumber dari Dana Desa

 

Karena Gedung Serbaguna ini akan memberikan banyak manfaat, seperti acara rapat-rapat, pertemuan, pernikahan dan sebagai sarana gedung olahraga, kegiatan kesenian serta kegiatan umum lainnya.

 

Hal itu diungkapkan oleh, Kepala Desa Kareke, M. Arsyad A. Salam, S.Sos, pada saat ditemui awak media dikediamannya Desa Kareke Kecamatan Pajo Kabupaten Dompu, Senin, 27/01/25

 

Dalam penyampaiannya Kepala Desa Kareke, M. Arsyad mengatakan bahwa pembangunan gedung serba guna ini, awalnya saya melihat di beberapa dusun di Desa Kareke sudah tidak ada lagi tempat untuk hajat hidup.

 

Sehingga muncul ide saya untuk membangun gedung serba guna ini sesuai dengan Visi-misi disamping aspirasi dari masyarakat

 

“Alhamdulillah, akhirnya hampir terwujud, sudah sekitar 90 porsen, tinggal 10 porsen selesai,” terang Kades diawal Penyampainnya.

 

Dikatakan Kades, bahwa Program Pembangunan Gedung Serbaguna ini, sebelumnya sudah dilakukan musyawarahkan Desa dengan kesepakatan bersama menggunakan Dana ADD

 

“Dana ADD itulah untuk membiayai Pembangunan Gedung Serbaguna,” bebernya.

 

Lebih lanjut Kades menuturkan bahwa Pembangunan Gedung Serbaguna ini, dilakukan secara bertahap dengan langkah awal, kita membayar tanah seluas 15 are, dengan harga Rp. 27.5 juta per/are

 

“Itu kita bayar lunas 2 tahun lalu, jadi sebelum membangun kita sudah siapkan lokasi,” pungkasnya.

 

Selanjutnya kita upayakan untuk pengadaan Besi sampai dengan terbentuknya atap bangunan gedung serba guna itu di tahun 2023 dengan anggaran sekitar Rp. 300 juta lebih.

 

Berikutnya ditahun 2024, kata Kades, untuk kelanjutan pembangunan itu, disuntik lagi dengan Dana yang sama sekitar Rp. 300 juta,” untuk atap, panggung dan timbunan untuk lantai gedung serba guna dan pengecoran lantai,” jelas Kades

 

Sementara untuk anggaran pembangunan pagar keliling dana khusus bantuan langsung dari pemerintah Daerah sebesar Rp. 120 juta,” saya tidak tahu apakah dana itu bonus dari kinerja Desa atau bagaimana,” ungkap kades dengan rendah diri

 

Kemudian yang belum dituntaskan sampai hari ini, Kades menjelaskan bahwa kegiatan itu masih tersisah pembangunan WC, gudang dan kursi serta menghaluskan lantai,

 

“Jadi dibutuhkan anggaran sekitar Rp. 300 juta lagi, itu baru rampung semua,” tandasnya.

 

Namun yang menjadi masalah adalah tempat parkir, karena lokasinya pas depan jalan raya,” kalau parkir di depan jalan dikhawatirkan jalan macet.” ujarnya.

 

Untuk itu, kata Kades, kami akan mengupayakan tempat parkir dibelakang gedung serba guna,” kita bayar tanah di belakang, kita lewat belakang masuk gang,” kata Kades.

 

Ditambahkan kades, pembangunan ini, nantinya setelah rampung 100 porsen dan diresmikan oleh Bupati, kemudian kita akan serahkan ke BUMDES untuk mengelolanya,

 

“Untuk presentasenya, kita rapatkan, berapa untuk masyarakat dan berapa untuk Desa?” terangnya

 

Diakhir, Kades berharap ketika gedung serba guna selesai di bangun, kita akan bersurat bahwa masyarakat tidak boleh kawin diluar

 

“Jadi warga Kareke wajib kawin di gedung serbaguna itu,” tegas kades penuh semangat

Penulis IW

image_pdfimage_print