Proyek Jalan Tani Terkesan Asal-asalan, Warga Anamina, Tuntut Tanggung Jawab Kontraktor CV. Putri Hanun Dan Dinas Terkait

Foto, Kondisi Proyek Jalan Tani Di Desa Anamina Kec. Manggelewa Kab. Dompu 

 

 

 

Dompu, NTB, ChanelNtbNews.com – Warga Desa Anamina, Kecamatan Manggelewa, Kabupaten Dompu, menyoroti Proyek Jalan Tani yang diduga mengenai areal lahan sawah tanpa Izin dari pemilik sawah tersebut.

 

Proyek yang dikerjakan oleh CV. PUTRI HANUN yang bersumber dari dana reses DPRD ini, dinilai sangat merugikan warga pemilik lahan.

 

Warga pemilik lahan sawah yang keberatan terhadap proyek tersebut, Mayor Purnawirawan Muhammad Yamin, SE, yang biasa disapa Yamin mengaku sangat keberatan lahannya sepanjang 1 x 400 meter dimanfaatkan untuk proyek jalan tani tanpa pemberitahuan sebelumnya.

 

“Tidak ada pemberitahuan. Tahu-tahu lahan saya sudah dipakai, dan sekarang penuh batu yang berserakan dan Ini sangat merugikan warga,” bebernya

 

Selain itu, Yamin juga menyoroti bertapa buruknya kualitas pengerjaan proyek serta banyaknya batu yang berserakan di sawahnya yang sudah ditanami padi,

 

Seharusnya setiap pekerjaan jalan itu menggunakan walas, agar jalan itu padat dan bertahan lama,” terangnya 

 

Untuk itu, kami meminta pada kontraktor pelaksana maupun dinas terkait untuk segera diperbaiki pekerjaan tersebut,” saya tidak butuh dibayar, minimal pekerjaan itu kualitasnya baik dan ada pemberitahuan sebelumnya,” ungkapnya, saat ditemui awak media di kediamanya 18/07/2025.

 

Disamping itu, Yamin menilai bahwa pelaksanaan proyek ini terkesan asal-asalan, karena disisi kiri-kanan jalan dibiarkan begitu saja tanpa dirapikan dan seharusnya ada pembuatan talud sehingga jalan itu kokoh,” ini akibat minimnya pengawasan dari dinas terkait,” tandasnya.

 

Dan Lebih mirisnya lagi, pelaksanaan proyek tersebut tanpa ada pemberitahuan maupun koordinasi dengan Pemdes setempat selaku pemilik wilayah

 

Walaupun papan informasi proyek yang memuat volume pekerjaan, namun dikritik warga pemerintah harus turun tangan,” tegasnya.

 

Diakhir, Yamin mendesak dinas terkait, termasuk DPRD Dompu selaku pemilik reses untuk segera turun tangan dan mengevaluasi proyek tersebut,

 

Kami butuh kejelasan dan tanggung jawab pihak terkait, agar proyek pemerintah tidak malah menyengsarakan rakyat,” tegas Yamin.

 

Sementara ditempat terpisah, Kades Anamina, Dadang Risanto kepada wartawan mengatakan hadirnya proyek tersebut dengan tujuan untuk meningkatkan ekonomi dan ketahanan pangan dan masyarakat banyak,

 

Karena Pemerintah tetap intens dengan program pembangunan dengan mutu dan kualitas pekerjaan yang baik untuk kesejahteraan masyarakat

 

“Kami menerima aspirasi dan kritikan warga, demi kebaikan dan untuk kepentingan bersama, dan akan ditindaklanjuti,” ungkapnya.

 

Sementara sampai berita ini ditayangkan, Kontraktor Pelaksana CV. Hanun Putri dan Dinas terkait belum dapat dimintai keterangannya.

 

Penulis Tim CNN 

image_pdfimage_print