Foto, Sertifikat Tanah Hilang, Berdasarkan Surat Pengumuman Tentang Sertifikat Hilang dari BPN 

Dompu, NTB, ChanelNtbNews – Telah hilang 3 (tiga) buah sertifikat tanah (Buku Tanah), yang berlokasi di Desa Lepadi Kecematan Dompu Kabupaten Dompu, Selasa, 11/11/25

Adapun Rincian Sertifikat Tanah yang hilang Berdasarkan Surat Pengumuman Tentang Sertifikat Hilang yang dikeluarkan oleh Badan Pertanahan Nasional Kabupaten Dompu, tertanggal 10 November tahun 2025, sebagai berikut :

1. Surat Pengumuman Tentang Sertifikat Hilang, Nomor : 46/2025

– Nomor Hak : 1615/Lepadi

– Nama Pemegang Hak Tanah : Ir. Agus Dwi Susanto

– Alamat Pemegang Hak : Kel. Cipinang, Cempedak, Kec. Jati Negara Jakarta Timur

– Tanggal Pembukuan : 15-02-2016.

2. Surat Pengumuman Tentang Sertifikat Hilang, Nomor : 47/2025

– Nomor Hak : 1618/Lepadi

– Nama Pemegang Hak Tanah : Ir. Agus Dwi Susanto

– Alamat Pemegang Hak : Kel. Cipinang, Cempedak, Kec. Jati Negara Jakarta Timur

– Tanggal Pembukuan : 15-02-2016.

3. Surat Pengumuman Tentang Sertifikat Hilang, Nomor : 48/2025

– Nomor Hak : 1614/Lepadi

– Nama Pemegang Hak Tanah : Ir. Agus Dwi Susanto

– Alamat Pemegang Hak : Kel. Cipinang, Cempedak, Kec. Jati Negara Jakarta Timur

– Tanggal Pembukuan : 15-02-2016.

Bagi yang menemukan harap menyerahkan atau menghubungi Bpk Iwan Kurniawan, Nomor Handphone : +62 819-1587-2555

Penulis IW 

Foto, Wakil Bupati, Syirajudin, SH, saat menghadiri momen HKN Ke-61 Tahun 2025 di Kantor Dinas Kesehatan Dompu 

Dompu, NTB, ChanelNtbNews – Pemerintah Daerah Kabupaten Dompu melalui Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Dinas Kesehatan, memperingati Hari Kesehatan Nasional (HKN) Ke-61 Tahun 2025 Tingkat Kabupaten Dompu, Jum’at (07/11/25)

Acara peringatan HKN ini berlangsung di Halaman Depan Kantor Dinas Kesehatan Kabupaten Dompu ini, di Pimpin Wakil Bupati Dompu, Syirajuddin, SH

Turut dihadiri oleh Ketua DPRD, Ir. Muttakun, Pejabat Yang Mewakili Forkopimda, Plt. Asisten I, H. Khaerul Insyan, SE., MM, Pimpinan OPD, Direktur RSUD Dompu, Direktur RSUD Manggelewa, Kepala Puskesmas, Camat, Jajaran Dinas Kesehatan dan elemen penting lainnya.

Di momen HKN, Wabup Syirajuddin memberikan apresiasi atas berbagai pencapaian pembangunan di bidang kesehatan.

Menurutnya pembangunan bidang kesehatan di Kabupaten Dompu telah mengalami berbagai kemajuan yang kemudian berdampak yang baik bagi masyarakat untuk meningkatkan derajat kesehatannya.

Wabup Syirajuddin menyebutkan di daerah yang bermottokan “Nggahi Rawi Pahu”, ini telah tersedia sarana pelayanan kesehatan yang dibutuhkan masyarakat.

“Sarana pelayanan kesehatan yang tersedia secara memadai menjadi kebanggaan bagi masyarakat”, katanya.

Karena Kabupaten Dompu telah memiliki Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) Rumah Sakit Umum Daerah Dompu, Rumah Sakit Umum Daerah Manggelewa, dan Puskesmas yang tersedia di 8 Wilayah Kecamatan.

“Keberadaan fasilitas pelayanan kesehatan tersebut membuat masyarakat tidak harus keluar daerah untuk berobat ataupun mendapatkan pelayanan kesehatan”, ujarnya.

“Apa yang mampu ditorehkan daerah dengan menyediakan fasilitas kesehatan yang memadai dan dibutuhkan menjadi sebuah kebanggaan bagi masyarakat dan apa yang mampu ditorehkan itu adalah pencapaian bersama semua elemen masyarakat Dompu”, ungkapnya menambahkan.

Wabup Syirajuddin juga mengapresiasi para tenaga kesehatan (Nakes). “Saya menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi yang sebesar-besarnya atas peran para tenaga kesehatan di daerah ini yang telah menjadi garda terdepan dalam melayani kesehatan masyarakat”, ucapnya.

Diakhir Wabup menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang telah ikut berkontribusi mensukseskan pelaksanaan Peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) Ke-61 tingkat Kabupaten Dompu Tahun 2025.

“Kepada semua pihak yang ikut berkontribusi di kegiatan yang berlangsung saya menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih”, ujar Wabup Syirajudin. 

Disela waktu Kadis Kesehatan, Omiyati Fatimah, S.Sos, MPH, menyampaikan ucapan terima kasih atas kehadiran Wabup Syirajuddin membersamai pelaksanaan Peringatan HKN Ke-61 Tahun 2025 tingkat Kabupaten Dompu.

“Atas kehadiran Wabup Syirajuddin di acara ini saya menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya”, terangnya.

Acara ini diisi dengan berbagai kegiatan diantaranya gerak jalan sehat, hiburan, dan penarikan doorprize tersebut berjalan aman, tetib dan lancar.

Penulis IW 

Foto, Wabup Dompu Syirajudin, SH, Ketua DPRD Dompu Ir. Muttakun, Kapolres Dompu AKBP Sodikin Fahrojin Nur, Dandim 1614/Dompu , Letkol CZI Janu Hendarto, Saat sambut Kedatangan kedatangan Kejari Dompu Baru, Luciana Bida, SH,.MH di Kantor Kejaksaan Negeri Dompu.

Dompu, NTB, ChanelNtbNews – Wakil Bupati Dompu, Syirajuddin SH, bersama jajaran Forkopimda menerima kedatangan Kepala Kejaksaan Negeri (Kejari) Dompu yang baru, Lusiana Bida SH.MH.,

Kedatangan Kejari baru disambut hangat dengan tarian adat Dompu, di kantor Kejaksaan Negeri Dompu, Kamis (06/11/2025).

Acara penyambutan turut dihadiri oleh Ketua DPRD Dompu Ir. Muttakun, Kapolres Dompu AKBP Sodikin Fahrojin Nur, Dandim 1614/Dompu , Letkol CZI Janu Hendarto dan elemen penting lainnya.

Disela-sela waktu, Wakil Bupati Dompu menyampaikan bahwa Pemerintah Daerah dan masyarakat Dompu menyambut baik hadirnya pemimpin baru di Kejaksaan Negeri Dompu. Ia berharap terjalin sinergi yang kuat antara pemerintah dan kejaksaan untuk bersama membangun daerah.

“Saya mewakili masyarakat menyambut baik Ibu kejari. selamat bertugas di Dompu, di bumi nggahi rawi pahu. sebuah kehormatan bagi kami, ibu telah memilih Dompu sebagai tempat pengabdian selanjutnya” ujarnya.

Lebih lanjut, Wabup juga menyampaikan kami sangat mengapresiasi komitmen kejaksaan dalam mendukung program2 pembangunan yang dilaksanakan oleh pemerintah daerah.

“kami berharap, kerjasama yang telah terjalin dengan baik selama ini dapat terus ditingkatkan, khususnya dalam hal pencegahan dan pemberantasan tindak pidana korupsi, penyelesaian masalah masalah hukum yang dihadapi oleh masyarakat, serta peningkatan kesadaran hukum di kalangan masyarakat”tandas Wabup Syirajudin.

Sekilas Profil Kepala Kejaksaan Negeri Dompu.,sebelum bertugas di Dompu, Lusiana Bida pernah menjabat sebagai kordinator Kejaksaan Tinggi NTB.

Penulis IW 

Foto, Bersama Kapolsek Dompu, Ipda Ade Helmi, SH, beserta anggota dan Kepala Sekolah, Abdul Basith, SPd, M.M. Inov serta para siswa SMPN 1 Dompu usai kegiatan Sosialisasi Penerimaan Peserta Didik Baru SMA Taruna Kemala Bhayangkari di Ruang Guru SMPN 1 Dompu 

Dompu, NTB, ChanelNtbNews – Polsek Dompu melaksanakan kegiatan Sosialisasi penerimaan peserta didik baru SMA Taruna Kemala Bhayangkari, yang berlangsung di ruang guru SMPN 1 Dompu, Kamis, 06/11/25.

Kegiatan sosialisasi ini bertujuan untuk memberikan informasi mengenai persyaratan pendaftaran dan pemahaman kepada para siswa SMPN 1 Dompu serta pihak sekolah mengenai profil,

Dimana sistem pendidikan dan keunggulan SMA Taruna Kemala Bhayangkari sebagai sekolah berdisiplin tinggi yang berlandaskan nilai-nilai kepolisian dan kedisiplinan.

Kegiatan sosialisasi tersebut dipandu langsung oleh Kapolsek Dompu, IPDA ADE HELMI,SH bersama anggota terhadap para siswa SMP Negeri 1 Dompu.

Dalam kesempatannya, Kapolsek Dompu IPDA ADE HELMI,SH, mengatakan bahwa SMA Taruna Kemala Bhayangkari membuka kesempatan bagi para siswa berprestasi dan berkarakter untuk bergabung di SMA tersebut.

Dan untuk penerimaan murid baru tahun ajaran 2026/2027, dibuka melalui pendaftaran online mulai tanggal 28 Oktober – 30 November 2025,

Untuk itu, Kapolsek Dompu berharap kegiatan ini dapat menarik minat para siswa SMP Negeri 1 Dompu untuk melanjutkan pendidikan ke SMA Taruna Kemala Bhayangkari,

“Sekaligus membentuk generasi muda yang berdisiplin, berkarakter, dan berintegritas tinggi.” papar Ipda Ade Helmi menutup sosialisasinya.

Foto, Kapolsek Dompu, Iptu Ade Helmi, SH dan Kepsek SMPN 1 Dompu di momen sosialisasi peserta didik baru SMA Taruna Kemala Bhayangkari

Sementara dikesempatan yang sama, Kepala Sekolah SMP Negeri 1 Dompu Abdul Basith, S.Pd., MM. Inov menyampaikan apresiasi dan terimakasih Kepada Kapolsek Dompu beserta jajaran atas dilaksanakannya kegiatan sosialisasi penerimaan peserta didik baru SMA Taruna Kemala Bhayangkari.

Menurutnya, SMA Taruna Kemala Bhayangkari ini, bukan sekolah khusus untuk menjadi polisi, tetapi bisa juga melanjutkan ke jurusan lain

“Seperti kedokteran dan lain-lain, tetapi tidak menutup kemungkinan untuk melanjutkan ke Akpol dan Sekolah ini lebih pada belajar tentang kedisiplinan dan berkarakter,” jelas Abdul Basith.

Penulis IW 

Foto, Koordinator Forum Masyarakat Pembela Keadilan Desa Ta’a, Insan, SE dan warga usai mendatangi kantor inspektorat dan kejaksaan negeri Dompu 

Dompu, NTB, ChanelNtbNews – Sejumlah warga yang tergabung dalam Forum Masyarakat Pembela Keadilan (FMPK) Desa Ta’a, Kecematan Kempo mendatangi Kantor Inspektorat dan Kejaksaan Negeri Dompu,

Guna mempertanyakan perkembangan laporan dugaan korupsi Dana Desa Ta’a dari tahun 2016 sampai tahun 2025 sekitar 2 miliar yang dinilai lamban, karena laporan tersebut sudah berjalan satu bulan.

Sebab sampai saat ini, pihak Inspektorat maupun Kejaksaan Negeri Dompu belum juga memanggil Kepala Desa Ta’a untuk diaudit dan diproses secara hukum.

Usai dari kantor Inspektorat dan Kejaksaan Negeri Dompu, Koordinator Forum Masyarakat Pembela Keadilan Desa Ta’a. Insan, SE, mengatakan bahwa kedatangan kita hari ini, untuk meminta pihak Inspektorat dan Kejaksaan Negeri Dompu agar segera melakukan audit kelapangan atas laporan kami dari Forum Masyarakat Pembela Keadilan (FMPK) Desa Ta’a.

“Karena sudah beberapa pekan ini, laporan kami yang sudah masuk di kejaksaan belum ada kejelasan terkait perkembangan laporan, dan di Inspektorat sudah di tangani oleh penyidik,,” ungkap Koordinator FMPK, pada awak media di salah satu rumah makan di kelurahan Bada, kec Dompu, Kamis, 06/11/25

Lebih lanjut, Insan Memaparkan bahwa laporan dugaan korupsi ini yang berkaitan dengan Dana ADD/DD, Desa Ta’a, diantaranya,

Pembangunan Pondasi Kantor Desa Ta’a tahun 2017, senilai Rp. 205 juta, yang dibangun diatas tanah milik atau aset Kementerian Pertanian,

“Tanpa ada surat hibah dari pihak P3 Bali atau Balai Peternak Unggul, itu sertifikatnya hanya sebatas hak pake dan itu bermasalah,” bebernya.

Selain itu, Pembangunan Kantor Posyandu senilai Rp. 138 juta yang jelas-jelas tertuang dalam anggaran tahun 2020, namun fisiknya tidak ada,” itu periode pertamanya kepala Desa.” ungkapnya.

Disamping itu, kata, oknum Kepala Desa Ta’a diduga kuat menyalahgunakan anggaran Bumdes sebesar Rp. 70 juta,” itu dipakai secara pribadi, itu berdasarkan hasil konsultasi kami dengan pengurus Bumdes,” ungkapnya.

Kemudian terkait dengan pembelian tanah kuburan senilai Rp. 200 juta yang menjadi polemik ditahun 2025 ini, karena tanah tersebut tidak layak

“Kami Forum Masyarakat Pembela Keadilan mewakili warga Desa Ta’a menolak keras pembelian tanah tersebut karena berada di bibir kali dan rawan banjir tiap tahunnya,” tegasnya.

Namun, tanpa sepengetahuan orang lain, Kepala Desa dan bendahara nya diduga kuat telah membayar tanah tersebut. padahal warga sudah mengultimatum atau menolak agar tanah itu tidak jadi di beli.

“Dan parahnya lagi, orang yang menjadi saksi dalam pembayaran tanah diduga kuat direkayasa, karena saksi-saksi itu tidak tahu persis terhadap penjualan tanah tersebut bahkan tanda-tangan saksi itu dipalsukan,” terangnya.

Oleh karena itu, kami masyarakat Desa Ta’a mendorong APH, agar penanganan kasus ini seserius mungkin dan dipercepat dan jangan sampai ada tebang pilih dalam penanganan kasus dugaan korupsi ini

“Apalagi ada indikasi mau menerima suap dan sebagainya, kami ingatkan APH jangan sampai hal itu terjadi, maka kami akan melawan itu,” tegas Insan sambil mengingat APH. 

Sementara sampai berita ini ditayangkan, kepala Desa Ta’a belum dapat dimintai keterangannya

Penulis IW 

Foto, Wakil Bupati Dompu, Syirajudin, SH, saat membuka acara Pelatihan Blending Dan Pembuatan Saos Tembakau di Rumah Produksi Rokok Desa Kadindi Kec. Pekat 

Dompu, NTB, ChanelNtbNews – Wakil Bupati Dompu Syirajuddin, SH. Membuka acara Pelatihan blending dan Pembuatan Saos Tembakau di rumah Produksi Rokok Desa Kadindi Kecamatan Pekat, Rabu (05/11/25).

Kegiatan ini di ikuti oleh 30 orang peserta yang berasal dari Kecamatan Pekat dan dimulai tanggal 05 November sampai selesai dan di latih oleh instruktur yang ahli dalam bidangnya.

Ikut hadir dalam kegiatan ini Plt Asisten Pemerintahan dan Kesra. H. Khairul Insan, S.E., M.M., Camat Pekat Nuraini, S.Pd. pejabat dan staf Disperindag dan elemen penting lainnya.

Dalam amanatnya, Wabup mengatakan, komoditas tembakau mempunyai peranan sangat penting dalam pembangunan nasional,

Sehingga industri hasil tembakau (IHT) ditetapkan sebagai industri prioritas karena melihat kontribusinya yang sangat besar dalam penyediaan lapangan kerja dan pendapatan negara.

Lebih lanjut dijelaskan, Wabup, pentingnya pembangunan industri hasil tembakau (IHT) di kabupaten dompudi pengaruhi beberapa faktor ;

1. Peningkatan nilai tambah produk pertanian lokal,

2. Penggerak roda ekonomi daerah,

3. Kontribusi terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan

4. Pemanfaatan lahan optimal, kemudian kelima peningkatan kesejahteraan dan perlindungan petani

“Pembangunan IHT di Kabupaten Dompu bukan hanya tentang produksi komoditas, tetapi merupakan langkah strategis untuk menggerakkan ekonomi lokal, meningkatkan kesejahteraan petani, menciptakan lapangan kerja, dan mengoptimalkan potensi sumber daya alam daerah secara berkelanjutan” tandasnya.

Sementara itu kesempatan yang sama Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Ir. Armansyah dalam laporanya mengatakan adapun tujuan pelathan ini salah satunya meningkatkan keterampilan kapasitas SDM dalam menghasilkan tembakau yang berkualitas tinggi yang akan menjadi nilai tambah ekonomi lokal.

Penulis IW