Kualitas Terbukti, Walau Di Terjang Banjir 3 Hari Berturut-turut, Kondisi Fisik Proyek Penguatan Tebing Sori Laju Tetap Kokoh.

Foto, Kobtraktor Pelaksana, Saed dan Helmi bersama awak media serta warga Kandai Dua Kecematan Woja Kabupaten Dompu 

 

 

 

Dompu, NTB, ChanelNtbNews – Proyek merupakan kegiatan yang bersifat sementara (waktu terbatas), tidak berulang, tidak bersifat rutin, mempunyai waktu awal dan waktu akhir pelaksanaan pekerjaan dan memiliki sumber anggaran yang jelas.

 

Kemudian disusun dalam bentuk Rencana Anggaran Biaya (RAB) dan Rencana Anggaran Pelaksana (RAP).

 

Dengan peraturan dan syarat-syarat pelaksanaan pekerjaan bangunan atau proyek yang diuraikan sedemikian rupa dalam peraturan yang mengikat secara terperinci atau di sebut Bestek.

 

Sehingga proyek pembangunan itu, dapat berjalan lancar sesuai harapan dan asas manfaat segera dirasakan oleh penerima manfaat atau masyarakat

 

Seperti Pada Proyek Penguatan Tebing Sori Laju Senilai Rp. 1,7 Miliar yang bersumber dari APBD tahun 2025 yang berada di dua lokasi, yaitu Kelurahan Simpasai dan Kandai Dua Kecematan Woja Kabupaten Dompu.

 

Proyek yang dikerjakan oleh Kontraktor Pelaksana CV. PUJA BUANA INDAH ini, lebih mengutamakan kualitas pekerjaanl sesuai dengan standar Bestek,

 

Karena terbukti, walaupun diterjang banjir besar selama 3 hari berturut-turut, namun kondisi fisik bangunan tetap kokoh

 

Ditemui awak media, Jum’at, (24/10/25), sore hari dilokasi Proyek tersebut di kel. kandai dua, Kontraktor Pelaksana Helmi atau lebih tenar di sapa Hellas ini, mengatakan bahwa proyek ini detlain waktu pelaksanaannya yaitu 90 hari kerja.

 

Foto, Kontraktor Pelaksana Hellas bersama PPTK, Mirwan susyadi, ST, saat memantau pekerjaan usai dilanda banjir besar

 

Terhitung mulai dari tanggal 23 September sampai Desember 2025,” jelas Kontraktor Pelaksana.

 

Lebih lanjut, Kontraktor Pelaksana menjelaskan bahwa perkembangan fisik Proyek ini sudah mencapai sekitar 70% sampai dengan 80%,

 

Karena kami memperkerjakan 80 orang pekerja, terdiri dari tenaga lokal dan tenaga diluar khusus yang tehnis saja.

 

Kemarin sempat scot jantung karena rutin banjir 3 hari berturut-turut dan sempat khawatir dengan ujung atas pasangan, Alhamdulillah aman-aman saja,” ungkapnya penuh semangat.

 

Dikarenakan pada pelaksanaan Proyek Penguatan Tebing Sori Laju ini, kami pihak pelaksana selalu mengedepankan kualitas Pekerjaan.

 

Kami sangat perioritaskan kualitas, kebetulan juga ini kampung sendiri,” tegasnya penuh keyakinan.

 

Ditambahkan Kontraktor Pelaksana, bahwa masyarakat Kandai Dua sangat antusias dengan adanya proyek ini, bahkan ikut membantu pada proses pekerjaan ini.

 

Karena masyarakat Kandai Dua sangat bersyukur dengan adanya pembangunan penguatan tebing Sori Laju ini, sangat terbantukan karena rawan longsor.” pintanya.

 

Untuk itu, Kami dari Pihak Kontraktor Pelaksana mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Kandai dua karena sudah mendukung serta berpartisipasi pada proses pekerjaan ini.

 

Lebih-lebih masyarakat di pinggiran sungai yang sudah membantu mulai dari proses sampai progresnya seperti ini,” ucapnya tulus.

 

Dan kami juga tidak lupa, Ucapankan terima kasih yang tak terhingga Kepada Bapak Bupati “BBF”, karena baru sekali turun melihat kondisi pinggiran sungai yang rawan longsor,” kemudian langsung direalisasikan, ini sangat luar biasa,” ucapnya.

 

Diakhir, Kontraktor Pelaksana berharap Kepada Pemerintah Daerah BBF-DJ ada penambahan pekerjaan ini, baik di bagian bawah maupun di bagian atasnya,

 

Sehingga di kelurahan kandai dua ini tidak lagi menjadi daerah rawan longsor maupun banjir, karena memang masih ada wilayah yang rawan banjir,” ujar Hellas penuh harap.

 

Penulis IW 




Warga Resah, Jalan Raya Lintas Lakey, Batas Potu Dan Kereke, Selalu Digenangi Air Hujan Tiap Tahun, Kades Kareke Minta Balai Jalan Nasional Segera Carikan Solusi 

Foto, Kepala Desa Kareke Kecematan Dompu, M. Arsyad Abdullah, SPd, saat ditemui awak media dikediamannya Desa Kareke.

 

 

Dompu, NTB, ChanelNtbNews – Disetiap musim hujan tiba, Jalan Raya Lintas Lakey (Jalan Nasional), tepatnya perbatasan antara kelurahan Potu dan Desa Kareke Kec Dompu selalu genangan air hujan, sehingga menghambat para pengguna jalan.

 

Sebab setiap tahunnya, para pengendara wajib melintasi genangan air hujan di jalan raya tersebut karena tidak lancarnya saluran atau drainase

 

Maka, sebagai upaya mengantisipasi hal tersebut, Pemerintah Desa Kareke berinisiatif membantu membuatkan saluran pembuangan artenatif menggunakan pipa yang menuju ke sungai, agar air hujan tidak lagi tergenang di jalan raya tersebut.

 

Namun, warga di sekitar itu bersikeras menolak pipa saluran pembuangan air melewati halaman rumahnya, padahal untuk kepentingan mereka itu sendiri

 

Hal itu yang diungkapkan oleh Kepala Desa Kareke Kecematan Dompu Kabupaten Dompu, saat di temui awak media di kediamannya Desa Kareke, Kamis, 23/10/25, malam Jum’at.

 

Kades Kareke, M. Arsyad Abdullah, SPd, mengatakan bahwa sudah beberapa kali, Pemdes Kareke berupaya untuk melakukan mediasi dan pendekatan terhadap warga yang ada di sekitar jalan raya lintas lakey itu

 

Tepatnya di tikungan, perbatasan antara Desa Kareke dan Kelurahan Potu, karena setiap tahunnya di musim hujan selalu digenangi air, sehingga mengganggu lalu lintas para pengguna jalan.” terang Kades Kareke.

 

Lebih lanjut, Kades Kareke mengungkapkan bahwa persoalan ini, sudah beberapa kali melakukan pendekatan terhadap warga yang ada di sana. namun tidak ada hasilnya.

 

Sudah 4 kali mediasi, terakhir tadi tanggal 23 Oktober 2025, saya bersama Babinsa dan Babinkantibmas menghubungi kembali berupaya melanjutkan mediasi, namun niat baik dari kami, untuk mengaliri air kebawah sungai, lagi2 tidak setujui oleh warga,” ungkapnya.

 

Padahal sesungguhnya Pemdes Kareke sudah menyediakan segala fasilitas penunjang maupun biaya untuk mengaliri air yang tergenang ke bawah sungai.

 

Tapi warga yang disitu, terutama warga Lombok bersikeras untuk tidak memberikan tempat itu dan bersekukuh tanah ini milik pribadi,” kata Kades 

 

Apalagi saluran pembuangan air yang menuju sungai menggunakan pipa kemudian ditanam,” jadi tidak menggangu aktivitas warga, hanya numpang lewat saja,” beber Kades.

 

Oleh Sebab itu, Kades menyayangkan sikap warga setempat yang tidak punya toleransi, padahal untuk kebaikan bersama dan lebih-lebih warga yang ada di lokasi tergenangnya air itu.

 

Untuk itu, Kades Kareke berharap kepada Pemerintah Pusat dan lebih khususnya Balai Jalan Nasional, agar segera mencarikan solusi terhadap permasalahan yang dihadapi oleh para pengguna jalan maupun warga disekitar yang mengalami genangan air setiap tahunnya.

 

Jadi Pemerintah Pusat harus turun tangan, karena jalan ini wewenang Pusat,” katanya.

 

Maka, Kades menegaskan dalam waktu dekat ini, kami akan bersurat ke Pemerintah Pusat NTB Cq. Balai Jalan Nasional

 

Dalam waktu singkat kita akan mengirim surat, agar direspon cepat, karena genangan air hujan ini betul-betul menghalangi jalur lintas Lakey ini,” pinta Kades penuh harap.

 

Sementara, sampai berita ini ditayangkan, Kepala Balai Jalan Nasional belum dapat dimintai keterangannya

 

Penulis IW 




Di Pimpin Kanit Tipiter, Polres Dompu Bersama Dinas Terkait Turun Langsung Cek Harga Beras Di Pasar Tradisional 

Foto, Kanit Tipiter, IPDA Moh. Irfan, S.H., bersama anggota Unit Tipiter, petugas dari Dinas terkait, saat melakukan pengecekan harga beras di pasar tradisional Dompu

 

 

DOMPU, NTB, CHANELNTBNEWS – Dalam upaya menjaga stabilitas harga bahan pokok dan memastikan ketersediaan beras bagi masyarakat di Kabupaten Dompu

 

Kepolisian Resor Dompu bersama Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Dompu serta Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Dompu melaksanakan kegiatan pengecekan harga beras medium, dan premium di Retail modern, pusat pertokoan serta pasar tradisional di Kabupaten Dompu.

 

Kegiatan Pengecekan tersebut dipimpin langsung oleh Kanit Tindak Pidana Tertentu (Tipiter) Satreskrim Polres Dompu, IPDA Moh. Irfan, S.H., bersama anggota Unit Tipiter, petugas dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Dompu, serta Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Dompu, guna menindak lanjuti arahan dari satgas pangan pusat, Kamis, 22/10/25, sekitar pukul 13.00 Wita ini

 

Langkah ini merupakan bagian dari pengawasan rutin guna memastikan harga kebutuhan pokok, khususnya beras, tetap sesuai dengan Harga Eceran Tertinggi (HET) serta label dan mutu yang telah ditetapkan pemerintah pusat .

 

Dalam kegiatan tersebut, tim gabungan melakukan pemantauan langsung di lapangan terhadap sejumlah retail modern / kios dan pedagang beras. Petugas berdialog dengan para penjual, melakukan pencatatan harga, serta memberikan imbauan agar tetap menjual sesuai ketentuan yang berlaku serta memperhatikan label dan mutu.

 

 

Pada kesempatannya, Kanit Tipiter Polres Dompu, IPDA Moh. Irfan, S.H., melalui Kasi Humas Polres Dompu, IPTU Nyoman Suardika, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk sinergi antara Polri, Dinas Perindustrian dan Perdagangan, serta Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Dompu dalam menjaga kestabilan ekonomi masyarakat.

 

Kami bersama instansi terkait turun langsung untuk memastikan harga beras di pasar sesuai dengan HET yang telah ditetapkan. Selain melakukan pengecekan, kami juga memberikan imbauan kepada para pedagang agar tidak menaikkan harga di luar ketentuan pemerintah,” ujar IPTU Nyoman Suardika menyampaikan keterangan resmi mewakili Kanit Tipiter.

 

Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa kegiatan pengawasan ini tidak hanya bersifat represif, tetapi juga preventif dan edukatif. Polres Dompu berkomitmen untuk hadir di tengah masyarakat, memastikan kebutuhan pokok tetap terjangkau dan distribusi berjalan lancar.

 

Dari hasil pengecekan di beberapa titik pasar dan pusat pertokoan, harga beras curah, medium, maupun premium masih berada dalam batas wajar dan sesuai dengan HET yang berlaku.

 

Tidak ditemukan adanya indikasi penimbunan atau permainan harga oleh pihak-pihak tertentu.

 

Situasi di lapangan aman dan terkendali. Pedagang menunjukkan kerja sama yang baik dan memahami pentingnya menjaga kestabilan harga demi kepentingan bersama,” tambah IPTU Nyoman Suardika.

 

Oleh karena itu, Polres Dompu akan terus berkoordinasi dengan instansi serta pihat terkait ( bulog dompu, disperindag, dinas ketahanan pangan, dinas pertanian, badan pusat statistik) diKabupaten Dompu untuk melakukan pemantauan berkelanjutan terhadap harga bahan pokok di wilayah Kabupaten Dompu.

 

Dan Langkah ini merupakan wujud nyata dari komitmen Polri dalam mendukung kebijakan pemerintah dan melindungi kepentingan masyarakat luas.

 

Kami akan terus hadir untuk memastikan kebutuhan dasar masyarakat terpenuhi dengan harga yang wajar dan terjangkau. Sinergi ini akan terus dijaga demi terciptanya kesejahteraan bersama,” tutup IPTU Nyoman Suardika.

 

Penulis IW 




Momen HUT Kelurahan Kandai Dua Ke-79 Tahun, LPM Dan Karang Taruna Gelar Lomba Volly Antar Pelajar SMA Se-kabupaten Dompu “Kandai Dua Cup 1” 

Foto, Ketua Panitia Kandai Dua Cup 1, H. Muslimin, SAg dan bersama Pimpinan Redaksi Media ChanelNtbNews 

 

 

 

Dompu, NTB, ChanelNtbNews – Dalam rangka memperingati HUT Kelurahan Kandai Dua yang ke-97 Tahun, LPM Rasa Ndai Bersama Karang Taruna Iwa Ndai, menggelar Lomba Volly Antar Pelajar SMA Se-kabupaten Dompu, Bima Dan Kota Bima

 

Kejuaraan Kandai Dua Cup 1 ini, diikuti oleh 57 Tim Putra-Putri Pelajar, yang dimulai pada tanggal 24 Oktober sampai dengan 7 November 2025 yang akan dilangsungkan di Lapangan Volly Kandai Dua Kecematan Woja Kabupaten Dompu

 

Kepada media, Ketua Panitia Kandai Dua Cup 1, H. Muslimin, SAg, mengatakan bahwa dalam rangka hari jadi kelurahan kandai dua yang ke 97 tahun.

 

Maka, kami LPM dan Karang Taruna Kelurahan Kandai Dua mengadakan Lomba Volly Antar Pelajar Se-kabupaten Dompu.

 

Dan dihadiri juga oleh sekokah2 dari Kabupaten/Kota Bima khusus SMA saja,” jelas Ketua Panitia Kandai Dua Cup 1, saat pantau persiapan lomba di lapangan Volly Kandai Dua, Rabu, 22/10/25

 

Lebih lanjut, Ketua Panitia menjelaskan bahwa peserta atau klub yang sudah mendaftar berdasarkan hasil laporan panitia yaitu sekitar 57 Tim Putra-putri.” Tim dari sekolah-sekolah yang ada di Dompu maupun diluar Dompu,” terangnya.

 

Sedangkan jadwal pelaksanaannya akan diperkirakan 18 hari atau maksimalnya 20 hari dan untuk waktu perlombaannya di malam dan sore hari,” malamnya yang laki-lakinya dan sore perempuannya dan Technical Meeting nya sudah kemarin tanggal 20,” katanya.

 

H. Muslimin, juga mengungkapkan bahwa perlombaan volly pelajar ini total hadiahnya maksimal 15 juta untuk Putra-putri nya,” itu untuk hadiah keseluruhannya,” bebernya.

 

Diakhir, Ketua Panitia Kandai Dua Cup 1, berharap bahwa kegiatan lomba Volly ini, mampu mencetak atau memproduk atlet-atlet baru generasi emas

 

Dan semoga pelaksanaan kegiatan ini berjalan aman terkendali dan sukses mulai dari awal sampai akhir

 

Mudah-mudahan kegiatan kita ini mampu memberikan satu momen bagi masyarakat kita agar dapat meningkatkan ekonomi masyarakat yang berjualan di sekitar lapangan ini atau menambah pemasukan masyarakat,” ujarnya.

 

Foto, Lurah Kandai Dua, zainudin bersama awak media 

 

Sementara itu, Lurah Kandai Dua, Zainudin mengatakan dalam event pertandingan antar pelajar Kabupaten/Kota Dompu dan Bima ini merupakan ajang silaturrahmi antar pelajar

 

Disamping itu, untuk menjaring atlet-atlet berbakat bahkan menjadi atlet nasional dan kebanggaan kabupaten Dompu.

 

Lurah berharap bahwa dalam rangka Hut Kelurahan Kandai Dua yang ke-97 Tahun tepatnya pada tanggal 22 Oktober 2025 kemarin

 

Semoga pertandingan ini akan menjadi momen untuk mempersatukan pelajar se-kabupaten/Kota Dompu dan Bima ini

 

Mari kita menjaga kebersamaan selama pertandingan ini berlangsung agar berjalan lancar dan khususnya para penonton untuk jaga kebersamaan, kebersihan dan Kamtibmas,” harap Lurah 

 

Penulis IW 




Kontraktor Pelaksana, Pastikan Proyek Rehabitasi Tanggul Banjir Rampung 10 Hari Kedepan Dengan Kualitas Tidak Diragukan!

Foto, Kontraktor Pelaksana, Sutopo bersama PPTK Dinas PUPR Dompu, Mirwan susyadi,st. dilokasi proyek di kelurahan Bali satu – Dompu 

 

 

 

Dompu, NTB, ChanelNtbNews – Tanggul sungai merupakan penahan banjir dan longsor yang dibangun di sepanjang sungai untuk menahan dan menampung debit air yang besar agar tidak meluap dan mengantisipasi banjir di daerah sekitarnya.

 

Tanggul juga dapat dibuat dari berbagai material, seperti tanah, batu, pasir, geobag, atau beton, dan berfungsi sebagai pelindung untuk mengurangi risiko banjir bagi masyarakat dan area yang tergenang air.

 

Selain itu, untuk mencegah air sungai yang meluap karena debit besar agar tidak memasuki permukiman atau area sekitar lainnya.

 

Kemudian melindungi daerah di sekitarnya dari genangan air yang disebabkan oleh banjir sungai dan menjaga kestabilan struktur bangunan yang berada di atas atau di dekat tebing sungai.

 

Sebagai upaya untuk mencegah terjadinya banjir dan longsor, Pemerintah Daerah Kabupaten Dompu melalui Dinas PUPR Dompu Merahabitasi Tanggul Banjir atau Bangunan Pengaman Irigasi Sungai Silo Kelurahan Bali Satu Kecematan Dompu Kabupaten Dompu.

 

Proyek senilai Rp. 581.618.185.48, tersebut yang dikerjakan oleh Kontraktor Pelaksana CV. Smart Global sangat berkualitas dan dipastikan rampung dalam waktu dekat ini.

 

 

Ditemui di Lokasi Proyek tersebut, Kontraktor Pelaksana, Sutopo atau yang lebih tenar di sapa Topo mengatakan bahwa pekerjaan ini untuk campuran semennya menggunakan truck mixer, sehingga berkualitas.

 

Karena kalau kita memakai molen atau campuran manual itu tidak maksimal hasilnya, makanya kami pakai mixer, karena kita juga menjaga kualitas pekerjaan,” terang Topo 

 

Selain itu, Kata Kontraktor Pelaksana, untuk mempermudah pekerjaan ini, sementara kita mengalihkan aliran sungai dengan menggunakan alat berat, agar proses pekerjaan ini berjalan cepat dan lancar.

 

Dan alat beratnya selalu standby di lokasi disini sampai selesai pekerjaan,” jelasnya.

 

Kontraktor Pelaksana, Topo juga menegaskan bahwa Proyek Rehabilitasi Tanggul Banjir ini detlain waktunya 90 hari kerja dan dipastikan akan rampung dalam waktu dekat ini

 

Ini baru berjalan lebih kurang 1 minggu dan kami pastikan pekerjaan ini rampung dalam 10 hari kedepan, tentunya dengan kualitas yang tidak diragukan,” tegasnya penuh optimis tinggi.

 

Diakhir, Kontraktor Pelaksana berharap semoga pekerjaan ini, tidak terhalang dengan cuaca hujan, karena akan menghambat atau memperlambat pekerjaan ini.

 

Semoga tidak ada hujan, atau kendala yang berarti, agar pekerjaan tanggul ini cepat selesai dan warga di sekitar pinggiran sungai merasa lega, karena tidak lagi khawatir dengan ancaman banjir dan longsor,” ujar Bos Topo penuh harap 

 

Penulis IW

 




Hal Yang Perlu Dipahami Para Orang Tua Untuk Kebaikan Anak Kita Dimasa Datang

Foto, Firmansyah, Ahli Muda Pranata Hubungan Masyarakat (Humas) Bagian Protokoler dan Komunikasi Pimpinan Sekretariat Daerah Kabupaten Dompu.

 

 

Oleh : Firmansyah

Dompu, NTB, ChanelNtbNews – Perubahan atau tantangan dalam kehidupan ini selalu ada dan dia datang dan pergi semaunya tanpa bisa diprediksi.

 

Karena selalu ada dan hadir, mau tidak mau, suka ataupun tidak suka perubahan yang terjadi tidak bisa dihindari melainkan harus dihadapi.

 

Sebagai orang tua, maka harus mampu membangun mindset yang baik terkait berbagai perubahan dan tantangan hidup yang kemungkinan terjadi kepada anak-anak.

 

Dalam hal ini orang tua, perlu membantu anak agar punya mindset yang baik dan terarah terkait perubahan dan tantangan yang terjadi di tengah kehidupan ini.

 

Dengan mindset yang baik dan terarah itu anak akan memiliki kesiapan yang juga baik baik dan terarah dalam menghadapi berbagai tantangan atau perubahan yang terjadi.

 

Maka, dalam menghadapi perubahan yang terjadi anak harus memiliki kecerdasan emosional, mental yang stabil (tidak mudah goyah), keterampilan dalam mengelola emosi, mampu menghadapi tantangan dan perubahan, mampu mengendalikan diri, dan juga harus strong dan tangguh.

 

Keadaan-keadaan yang baik dan berhasil ditanamkan orang tua (mindset) sebagaimana diuraikan selain mengabarkan kepada anak bahwa perubahan ataupun tantangan dalam kehidupan ini selalu akan hadir juga membuat anak nantinya ketika ada perubahan mereka akan selalu bisa tampil hebat walau dihadapkan dengan berbagai perubahan yang kondisinya juga mungkin dirasakan sulit.

 

Oleh karena itu, orang tua perlu mempersiapkan anak menghadapi perubahan sosial dengan cara membangun komunikasi terbuka, mengajarkan nilai-nilai positif seperti integritas dan empati, menjadi teladan yang baik, dan memberikan dukungan dalam mengembangkan keterampilan sosial.

 

Selain itu, orang tua juga perlu membimbing anak dalam berinteraksi di lingkungan baru, seperti sekolah atau dunia kerja, serta mendiskusikan perubahan fisik, emosional, dan potensi risiko pergaulan di masa transisi.

 

Dengan kesiapan-kesiapan tadi saat dihadapkan pada perubahan atau tantangan sosial yang terjadi anak-anak tidak akan menjadi sosok yang lemah dan cengeng, namun mereka adalah sosok yang senantiasa tanggung dan adaptif.

 

Demikian, mungkin ada manfaatnya uraian ini bagi kita semua terutama para orang dan juga guru untuk mendorong hadirnya anak yang mampu adaptif atau menyesuaikan diri dengan lingkungannya.

 

Penulis : Ahli Muda Pranata Hubungan Masyarakat (Humas) Bagian Protokoler dan Komunikasi Pimpinan Sekretariat Daerah Kabupaten Dompu.